Berita

Kunjungan Wisata Study Banding dari Kota Samarinda

1 Kamis, 17 September 2015 kelurahan Tlogomas kedatangan peserta wisata study banding “Adikarya Bhakti Proja asal Samarinda pagi tadi pukul 08.00 WIB. Acara ini bertempat di Balai RW 07 kelurahan Tlogomas yang dihadiri oleh Aryadi Wardoyo, S. STP, M.Si selaku Lurah, Bapak Edy yang mewakili Camat Lowokwaru, seluruh staff Kelurahan Tlogomas dan peserta wisata study banding. Rombongan dari kota Samarinda ini di ketuai oleh Drs. H. Hermanto, M. HUM dengan jumlah peserta sebanyak 75 orang. Acara diawali dengan sambutan lurah Tlogomas, dimana dalam sambutannya memaparkan tentang 8 indikator potensi kelurahan. Diantaranya, pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban masyarakat, partisipasi mayarakat, pemerintah kelurahan, lembaga kemasyarakatan dan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga. Selanjutnya dilanjutkan dengan acara penyerahan kenang-kenangan dari lurah Tlogomas maupun dari ketua peserta wisata study banding.

Sekitar pukul 10.30 acara dilanjutkan kunjungan lapang kerumah-rumah warga kelurahan Tlogomas. Yang pertama mengunjungi RW 05 taman posyandu paud, lokasi kedua menuju RT 03/RW 07 untuk mengunjungi IPAL. IPAL sendiri merupakan singkatan dari Instalasi Pengolahan Air Limbah, yaitu tempat pengolahan dan penampungan air limbah pembuangan yang berasal dari 100 kartu keluarga dari RW 07. IPAL ini terdapat beberapa kolam penampung, emdapan yang sudah kering dari penampungan ini dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman. Pemaparan langsung oleh Bapak Agus Gunarto RT 03 selaku penggagas IPAL di kelurahan Tlogomas. 3

Setelah kunjungan ke IPAL selesai selanjutnya rombongan menuju kediaman Ibu Ani Junaidah selaku ketua Bank Sampah Malang (BSM) “Permata” M-115 RT 05/RW 06 dengan harapan adanya BSM ini dapat membangun kesadaran dan perubahan perilaku masyarakat untuk meningkatkan ekonomi warga dan mengembangkan pemukiman masyarakat yang aman, indah, bersih, sehat, asri dan nyaman. Di BSM Permata ini juga diadakan agenda membuat kerajinan yang terbuat dari sampah yang telah dikumpulkan. misal terdapat kerajinan dari kemasan detergen, minyak goreng dan lain sebagainya. Dengan adanya BSM di RW 06 ini, masyarakat sangat terbantu karena mereka bisa menabung hanya dengan menyetor sampah ke lembaga BSM. tetapi sampah yang dikumpulkan juga harus dipilah antara sampah organik maupun anorganik.4

Dan kunjungan terakhir menuju KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari) di RW 03. KPRL adalah rumah penduduk yang mengusahakan pekarangan secara intensif untuk dimanfaatkan dengan berbagai sumberdaya lokal secara bijaksana yang menjamin kesinambungan penyediaan bahan pangan rumah tangga yang berkualitas dan beragam. Termasuk diantaranya terdapat tanaman sayuran kangkung, sawi keriting, tomat, bawang, cabai dan termasuk tanaman obat keluarga dan buah-buahan. selain itu juga terdapat berbagai bibit tamanan yang tersedia di kawasan tersebut.5

Tinggalkan Balasan ke uduy macal Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *